Oleh: Fransiskus Adun, S.Pd (Guru SDK Compang)
Gambar oleh Clevenider Petit dari PixabayINFOSMPN3PACAR.COM- Dosa merupakan sikap atau perilaku yang tidak menyenangkan bagi Tuhan Allah sendiri. Tuhan sudah memberikan larangan bagi manusia melalui 10 perintahnya lewat Nabi Musa. Tetapi manusia tidak menghiraukan dan Melanggarnya sehingga Tuhan Allah sendiri menjadi murka.
Dalam perjanjian lama sudah diceritakan kisah penciptaan bumi dan segala isinya ,dalam kitab kejadian pada hari keenam Tuhan Allah menciptakan manusia pertama dibumi ini yaitu Adam dan hawa menurut gambar-Nya.
Lalu Keduanya diistimewakan oleh Tuhan Allah memberikan akal budi serta menguasa seluruh bumi serta isinya dan yang paling istimewanya adalah memberikan taman Eden, didalamnya disediakan berbagai tumbuhan pohon yang buahnya boleh dimakan, tetapi ada sebuah pohon dan buahnya tidak boleh petik untuk dimakan.
(Kejadian, 2 : 16-17 ) Lalu Tuhan Allah memberi perintah ini kepada manusia :
"Semua pohon didalam taman ini boleh kau makan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat itu, janganlah kau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakanya pastilah engkau mati".
Itulah larangan Tuhan Allah kepada manusia pertama dibumi. tetapi apa yang terjadi, bahwa mereka sudah melanggar apa yang perintahkan oleh Tuhan.
(Kejadian, 3 : 4-5) tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu:
"Sekali -kali kamu tidak akan mati , tetapi Allah mengetahui, pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah".
Dalam hal ini sosok ular yang mempengaruhi atau menggoda Untuk menjebak manusia jatuh kedalam dosa, (Roma, 6:20-23).
"Karena tak kala kamu menjadi hamba dosa, maka terlepaslah kamu dari pada kebenaran".
Karena upah dosa itu adalah maut, tetapi karunia Allah itu hidup didalam Kristus Yesus Tuhan kita.
Menurut pemahaman saya secara pribadi, Seandainya Adam dan hawa tidak jatuh kedalam dosa maka yang terjadi adalah:
Pertama, Manusia hidup dengan nyaman dan kemewahan yang sudah disediakan oleh Allah,
Kedua, Tuhan Allah Membatasi populasi manusia dibumi ini dengan kuasanya sendiri karena manusia tidak mati.
Ketiga, Tidak terjadinya pengutusan sang juru selamat didunia ini karena manusia bebas dari dosa.
Tetapi semua ini tidak terjadi karena sosok ular dirancang oleh Tuhan Allah sendiri untuk menguji manusia dari godaan duniawi serta Menggenapi seluruh rencana besarnya didunia ini. Nyatanya bahwa didunia begitu banyak manusia yang jatuh kedalam dosa akibat dosa genetik Adam dan Hawa. tetapi Tuhan Allah tidak melihat begitu saja dan masih mengasihi umatnya dengan mengorbankan putranya sendiri yaitu Tuhan Yesus sang juru selamat untuk mengampuni dosa manusia.
Writer|| Fransiskus Adun, S.Pd
Redaksi|| Stanislaus Bandut, S.Pd